Tidak hanya cantik, tanaman rosella ternayata juga memiliki manfaat untuk kesehatan. Bagian yang bisa dimanfaatkan dari tanaman rosella adalah pada bagian bunganya, terutama kelopak bunganya. Kelopak bunga rosella mengandung vitamin C, A, dan asam amino.
Umumnya, bunga rosella dinikmati dalam bentuk teh dengan cara mengeringkan kelopak bunga rosella terlebih dahulu. Manfaat teh rosella ini dapat disajikan hangat maupun dingin. Selain dibuat teh, manfaat rosella merah bisa dinikmati dalam bentuk olahan lain seperti salad, selai, dan lainnya.
Berikut merupakan beberapa manfaat dari teh rosella untuk kesehatan tubuh.
Sebagai antioksidan bagi tubuh
Senyawa fenolik yang terkandung dalam teh rosella berperan sebagai antioksidan dan sangat baik untuk kesehatan serta kecantikan tubuh. Antioksidan berguna untuk mencegah berbagai penyakit masuk ke dalam tubuh, serta dapat melawan bakteri dan virus yang ada dalam tubuh. Selain itu, antioksidan dapat membantu menjaga tubuh dari penuaan dini dan kerusakan sel-sel tubuh.
Menurunkan tekanan darah
Manfaat lainnya dari teh rosella adalah dapat membantu menurunkan tekanan darah. Ekstrak kelopak bunga rosella dapat memberikan efek captopril. Captopril adalah obat yang masuk ke dalam kelompok penghambat enzim pengubah angiotensin (ACE inhibitors).
Fungsi utama captopril adalah untuk mengobati hipertensi dan gagal jantung. Maka dari itu, mengonsumsi teh rosella baik untuk pengidap tekanan darah tinggi. Mengkonsumsi teh rosella secara rutin, sekitar kurang lebih 12 hari, dapat menurunkan tekanan darah hingga 11 persen.
Menstabilkan kolesterol
Konsumsi teh rosella baik bagi jantung, bukan hanya karena dapat menurunkan tekanan darah, namun juga karena mampu menstabilkan kolesterol. Sebuah studi menemukan bahwa meminum teh bunga rosella dapat menaikkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kolesterol jahat (LDL).
Mencegah risiko obesitas
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa kandungan antioksidan polifenol dan flavonoid dalam tanaman rosella mampu menghambat dan mengurangi penumpukan jaringan lemak dalam tubuh, sehingga membantu mencegah obesitas.
Mencegah kanker
Kandungan polifenol yang banyak terdapat pada tanaman hibiscus terbukti memiliki efek antikanker. Bahkan, tes laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak bunga rosella dalam teh dapat menekan pertumbuhan sel kanker pada mulut dan plasma, mencegah penyebaran sel kanker prostat, serta mengurangi perkembangan sel kanker perut hingga 52 persen.
Untuk memperoleh manfaat dari teh rosella, maka dianjurkan untuk mengonsumsinya sebanyak 1,5 – 3 gram per hari dalam 1-2 cangkir teh.
Namun, bila Anda memiliki gangguan fungsi hati, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi teh rosella. Hal ini dikarenakan konsumsi teh rosella secara berlebihan dapat meningkatkan risiko keracunan hati. Selain itu, teh rosella juga tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil atau menyusui.
Tanaman rosella dapat dengan mudah dibudidayakan di iklim tropis seperti Indonesia.
Selamat mencoba, semoga Anda selalu dalam kondisi yang sehat dan aman.
